Pembiayaan mobil Clipan Finance meningkat, alhasil anak perusahaan Bank Panin itu bagikan dividen Rp 398,4 miliar dalam RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) 2023 kepada para pemegang saham.
PT Clipan Finance Indonesia Tbk (“Clipan Finance/CFIN”) sukses menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) dan Luar Biasa (“RUPS LB”) (secara bersama-sama RUPST dan RUPS LB disebut (“Rapat”) pada Kamis, 22 Juni 2023, bertempat di Gedung PaninBank, Senayan.
Salah satu hasil keputusan dalam RUPST tersebut adalah persetujuan pemegang saham untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 389,45 miliar atau Rp 100 per lembar saham. Jumlah dividen tunai yang dibagikan tersebut setara dengan lebih dari 100% dari laba bersih pada tahun 2022.
Selain pembahasan dividen, Rapat juga menyetujui pengangkatan kembali jajaran Direksi Perseroan sehubungan dengan berakhirnya masa jabatan.
Direktur Utama Perseroan, Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, “Usulan pembagian dividen ini merupakan tindak lanjut aspirasi para pemegang saham. Dengan pembagian dividen ini, Perseroan berharap pemegang saham dapat merasakan manfaat atas kepemilikannya, serta mengisyaratkan saham Clipan Finance (dengan kode saham: CFIN) memiliki potensi kuat untuk terus tumbuh berkelanjutan di masa yang akan datang, tentunya didukung oleh kinerja keuangan yang memadai, kecukupan atas tata kelola Perusahaan yang Baik, serta sumber daya manusia yang unggul”.
Sebagai informasi, Clipan Finance berhasil menutup tahun 2022 dengan kinerja yang sangat baik dengan pertumbuhan
laba hingga 571,02% dan pembiayaan lebih dari 100% dibandingkan tahun sebelumnya. Manajemen optimis akan mencapai target yang telah ditetapkan di tahun 2023 mengingat pertumbuhan year to date (ytd) Mei 2023 dibanding ytd Mei 2022 di atas pertumbuhan multifinance saat ini.
Capaian, Strategi dan Target Clipan Finance di 2023
Pembagian dividen dengan angka yang fantastis kepada pemegang saham tersebut juga didongkrak oleh pembiayaan mobil Clipan Finance yang meningkat baik mobil bekas dan baru di tahun 2022. Optimis dengan hasil itu, Clipan Finance memasang target pembiayaan di sektor otomotif sebesar Rp 9 Triliun.
Optimisme tersebut juga didukung oleh bukti dari pembiayaan bulan Mei 2023 kemarin yang juga meningkat dibandingkan Mei 2022. Di atas kertas, capaian pembiayaan mobil baru sebesar Rp 1,8 Triliun, mobil bekas Rp 1,47 Triliun, dan alat berat Rp 252 Milyar.
Dari data pembiayaan di sektor otomotif bulan Mei 2023 tersebut, jika ditotal menghasilkan angka Rp 3,53 Triliun. Naik 30 persen jika dibandingkan bulan Mei 2022 dengan hasil capaian Rp 2,67 Triliun.
“Pembiayaan dari sektor otomotif baik mobil baru dan bekas serta alat berat meningkat dan trennya positif. Jadi untuk tahun 2023 ini kami pasang target Rp 9 Triliun,” jelas Pak Har sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Pak Har juga membocorkan strategi untuk meraih target sebesar Rp 9 Triliun tersebut. Diantaranya adalah:
- Untuk segmen pembiayaan mobil baru, mengoptimalkan nasabah bank dengan produk KPM bunga istimewa.
- Optimalisasi kerjasama dengan diler
- Mengupayakan keputusan kredit yang cepat (kami baru mulai menggunakan CDE/ Credit Drcesion Engine)
- Jaringan Pelayanan diperluas
- Kolaborasi dengan Induk perusahaan yaitu Bank Panin
- Fokus pengembangan customer Corporate/ Fleet
Simak terus TahtaAki.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
Leave a Reply