Berikut kami ulas konsumsi BBM Hyundai Stargazer X Jakarta-Surabaya. Pengujian dilakukan oleh tim TahtaAki memperlihatkan informasi odometer menunjukkan rata-rata konsumsi BBM rute dalam kota di angka 15,4 km/liter dan 17 km/liter untuk rute di jalan tol.
Pengujian konsumsi BBM Hyundai Stargazer X memang sudah pernah kami lakukan beberapa waktu lalu, namun jaraknya hanya sampai 80 km. Nah, kali ini kami akan melakukan pengujian konsumsi BBM Stargazer X dari Jakarta ke Surabaya tanpa mengisi ulang BBM.
Oh ya, dalam tantangan menguji konsumsi BBM Hyundai Stargazer X Jakarata ke Surabaya kali ini, kami juga tidak mematikan mesin selama perjalanan. Dalam artian, saat kami beristirahat di rest area, mesin mobil tetap masih menyala.
Jarak 200 Km, Konsumsi Rata-rata BBM 15,6 Km/liter
Seperti biasanya, saat menguji konsumsi BBM kami menggunakan metode full to full. Begitu juga dalam pengujian konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya, kami mengisi full BBM RON 92 terlebih dahulu dari Jakarta, tepatnya di SPBU Shell di kawasan Jakarta Barat.
Jarak dari Jakarta ke Surabaya sejauh 787,5 km dengan waktu tempuh kisaran 9 jam. Karena kami ingin menguji efisiensi konsumsi BBM dari Stargazer X, maka kami memilih mode berkendara Eco.
Setelah 2 jam perjalanan dengan jarak kisaran 200 kilimeter, kami bergantian mengemudi demi keselamatan berkendara. Sebagai informasi, ideal berkendara jarak jauh agar aman adalah istirahat setiap 2 jam untuk menghindari konsentrasi mengemudi yang menurun akibat ngantuk.
Saat pergantian pengemudi di rest area, kami juga istirahat untuk makan dan ke toilet. Selama istirahat tersebut, seperti janji kami sebelumnya, mesin Stargazer X tidak kami matikan. Kemudian, untuk menjaga gas lebih konstan kami memanfaatkan fitur cruise control di kecepatan 80 km/jam.
Jarak 544 Km, Indikator BBM Masih Sisa Hampir Setengah Tangki
Perjalanan konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya berlanjut dan sudah sampai jarak 544 kilometer dan kami kembali mengecek informasi dari odometer. Hasilnya konsumsi BBM di angka 15,6 km.liter.
Hasilnya di luar prediksi. Yup, saat pengisian awal BBM di Jakarta, informasi di odometer memprediksi konsumsi bahan bakar akan habis di jarak 544 kilometer. namun kenyataanya, kami sudah sampai pada jarak tersebut dan indikator BBM menunjukan hampir setengah tangki (masih ada range 207 kilometer).
Sampai Surabaya, BBM Masih Sisa Untuk Jarak 22 Kilometer
Perjalanan tes konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya akhirnya sampai di kota Surabaya. Indikator BBM memang sudah menyala warna kuning, namun informasi di odometer menunjukan BBM di tangki masih sisa 2 bar dengan range 22 kilometer. Adapun total perjalanan dari SPBU Shell di Jakarta Barat hingga kota Surabaya sejauh 760 kilometer dan total waktu 9,5 jam.
Sebelum ke hotel, kami mengisi terlebih dahulu BBM di SPBU Pertamina sebanyak 49,48 liter. Jadi jika dihitung dengan metode full to full saat mengisi BBM di Jakarta, angka yang didapat dari konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya tanpa mematikan mesin mobil, hasilnya adalah 15,4 km/liter, cara menghitungnya adalah jarak dibagi BBM yang diisi di Surabaya (760 km : 49,48 liter).
Faktor Pendukung Efisiensi Konsumsi BBM Stargazer X
Ada beberapa indikator kenapa konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya terbilang irit. Pertama adalah cara mengemudi yang tidak ugal-ugalan.
Yup, selama perjalanan dari Jakarta ke Surabaya, selain menggunakan mode berkendara Eco, kami juga menerapkan mengemudi sehalus mungkin. Dalam artian, kami menjaga kecepatan konstan, tidak menyalip kanan-kiri dan minim melakukan pengereman.
Kedua adalah fitur cruise control. Dengan fitur ini, kami lebih mudah menjaga kecepatan konstan. Selama perjalanan di jalan tol Jakarta ke Surabaya, kecepatan yang kami setel di angka 80 km/jam.
Selanjutnya, efisiensi konsumsi BBM dari Stargazer X ini juga tentunya didukung penuh oleh racikan mesin dan transmisinya.
Hyundai Stargazer X pakai mesin 1.500 cc Smartsstream yang di atas kertas bisa mengeluarkan tenaga 115 PS pada 6.300 rpm dan torsi 144 Nm pada 4.500 rpm melalui transmisi IVT.
Oh ya, selain racikan mesin dan transmisi, fitur cruise control, mode berkendara Eco dan cara berkendara yang tidak ugal-ugalan, faktor pendukung berikutnya adalah kenyamanan kabin.
Yup, kenyamanan kabin tentu penting dalam pengujian konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya. Bagaimana tidak, kecepatan kami jaga di angka 80 km/jam, dan ini tentu membutuhkan kesabaran selama perjalanan sejauh 760 kilometer.
Posisi berkendara Stargazer X cukup nyaman, bahan pembungkus jok dan ukuran kursi membuat pengemudi tidak mudah capek. Kemudian, ada pula speaker Bose yang mampu mengeluarkan suara musik yang apik untuk menemani perjalanan.
Head unit juga canggih, selain untuk mengakomodir kebutuhan audio, bisa juga menampilkan peta dengan mengkoneksikan ke smartphone. Hal ini tentu memudahkan pengemudi.
Untuk fitur modern pendukung kenyamanan dan keselamatan lain, Stargazer X sudah dilengkapi dengan Hyundai Bluelink dengan tombol SOS dan Hyundai Smartsense.
Kemudian ada juga fitur High Beam Assist (HBA), Forward Collision-Avoidance Assist (FCA), Driver Attention Warning (DAW), Lane Keeping Assist (LKA), Lane Following Assist (LFA), Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA), Rear Cross Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA), Save Exit Warning (SEW).
Soal harga, Hyundai Stargazer X dijual dengan banderol Rp 325,6 juta (varian Style) dan Rp 336,2 juta (varian Prime). Kemudian, apabila ingin merubah jok tengah dengan model captain seat, akan dikenakan biaya tambahan Rp 1 juta, two tone roof Rp 1,5 juta.
TahtaAkiers, itulah bahasan tes konsumsi BBM Stargazer X Jakarta-Surabaya. Gimana, tertarik memilikinya? Simak terus TahtaAki.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
Leave a Reply