1
Mengulas prediksi spesifikasi Hyundai Creta EV tentu menarik. Sebab, mobil 5 penumpang itu terlihat kembali melakukan uji coba jalan.
Beberapa waktu lalu (Mei 2023) kami sempat menginformasikan penampakan Hyundai Creta di salah satu wilayah di India. Namun begitu, ternyata mobil listrik asal Korea Selatan itu belum juga diluncurkan.
Terbaru, dilansir dari laman Rushlane, spy shot Creta EV kembali terlihat sedang melakukan tes jalan. Sekilas tampilan eksteriornya tidak berbeda jauh dengan Creta bermesin bensin.
Kehadiran Hyundai Creta EV dikabarkan untuk menggantikan posisi Hyundai Kona. Mobil SUV kompak itu kemungkinan dibangun menggunakan platform E-GMP yang sama dengan Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6 dan Kia EV 6.
Soal daya setrumnya, prediksi spesifikasi Hyundai Creta akan mengadopsi powertrain paket baterai 45 kWh dari LG Chem dan diharapkan dapat menempuh jarak hingga 300 km hingga 450 km dalam keadaan baterai terisi penuh. Baterainya akan terhubung dengan motor listrik dari Kona EV generasi terbaru, menghasilkan daya sebesar 138 hp dan torsi 255 Nm.
Soal fitur, Hyundai Creta EV nantinya dikabarkan akan mengusung ADAS dari Hyundai (Hyundai SmartSense) yang meliputi fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS) level 2 dan perlengkapan keselamatan mencakup enam airbag, electronic stability control, vehicle stability management, hill start assist control, burglar alarm, rear and front parking sensor, rear camera with dynamic guidelines, dan tyre pressure monitoring system.
Dan untuk menunjang penampilan dan kenyamanan kabin interior, ada panoramic sunroof, headunit layar sentuh berukuran besar yang bisa terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto, panel instrumen digital, speaker Bose dan fitur modern lainnya.
Desain Eksterior Mirip Creta Bensin
Prediksi spesifikasi Hyundai Creta EV memang sudah banyak diulas media otomotif global. Sayangnya, untuk interior belum banyak informasi atau bocoran yang beredar.
Berbicara desain eksterior, Hyundai Creta versi elektrik ini sekilas terlihat masih banyak mirip dengan Creta bermesin konvensional yang dijual sampai sekarang. Namun begitu, jika diperhatikan lebih seksama, bagian bumper depan dan belakangnya berbeda.
Kemudian untuk grille, masih sama dengan Creta konvensional alias tidak tertutup layaknya mobil listrik lain. Pembeda lain, bagian belakang terlihat tidak adanya pipa knalpot. Untuk bagian samping, sama dengan Creta bermesin bensin.
Lebih lanjut, tangkapan gambar Hyundai Creta EV di wilayah Karnal, Haryana tersebut sedang mengisi baterai di stasiun pengisian baterai wilayah setempat. Mobil listrik berbasis Hyundai Creta itu, nampaknya masih dalam tahap pengembangan.
Sebab, jalur pengisian baterai terlihat kurang proper, harus membuka penutup kap mesin untuk cas baterai. Nantinya, diprediksi akan tersedia port charging di bagian depan mobil untuk pengisian baterai, agar tidak menganggu estetika desainnya.
Simak terus TahtaAki.com untuk inforamasi otomotif menarik lainnya.
Leave a Reply